Thursday, January 1, 2015

Dua Anggota Gegana Brimob Polda Papua dan Sekurity PT Freeport Tewas


Dua Anggota Gegana Brimob Polda Papua dan Sekurity PT Freeport Tewas
ist

ilustrasi







Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi pengadangan terjadi di Timika Papua, Kamis (1/1/2015) pukul 21.00 WIT. Akibatnya dua anggota gegana Brimob Polda Papua dan seorang anggota sekurity PT Freeport meninggal dunia.


Dua anggota Brimob yang tewas yakni Bripda Adriandi dan Bripda Ryan Hariansyah serta sekurity PT Freeport bernama Suko Miyartono.


Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny F Sompie mengatakan kejadian bermula saat anggota tengah melakukan patroli pengamanan.


Saat ketiganya patroli menggunakan kendaraan dari Kampung Binti menuju ke Kampung Uikini, mereka diadang oleh sekelompok orang tidak dikenal berjumlah lima orang.


"Bripka Adriandi mengalami luka bacok di kepala kanan, luka tusuk di perut, leher dan jari kanan putus," kata Ronny, Jumat (2/1/2015).


Sementara Bripka Hariansyah mengalami luka tusuk di perut, luka tembak di leher, dan tangan. Sedangkan sekurity Suko mengalami luka tusuk di leher, perut dan punggung.


Tidak hanya itu, dua senjata api jenis stayer milik kedua anggota turut dibawa kabur oleh kelompok pelaku.


"Ketiga jenazah dibawa ke RS Tembaga Pura, Papua dan kasus ditangani Polres Mimika," kata Ronny.


Saat ini Polres Mimika dan Polda Papua masih mencari informasi dan mengejar pelaku yang kemungkinan adalah kelompok kriminal bersenjata yang selama ini melakukan gangguan dan penembakan pada masyarakat serta anggota TNI dan Polri.


"Ketiga korban sedang dilakukan upaya otopsi untuk mencari proyektil di tubuh mereka. Termasuk melakukan olah TKP untuk menemukan selongsong peluru," tegas Ronny.


Setelah diotopsi, jenazah dua anggota akan dikirimkan ke rumah orangtua melalui Polda Papua untuk dimakamkan.


Sementara jenazah sekurity diserahkan sepenuhnya pada perusahaan dan selanjutnya diserahkan pada keluarga.







0 comments:

Post a Comment