TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Calon wakil presiden nomor urut dua Mohammmad Jusuf Kalla mengaku tak mengurangi aktivitas kampanye Pilpres 2014 meskipun menjalani ibadah puasa. Namun beberapa model temu relawan atau pendukung yang biasa dilakukan dirinya akan diubah.
"Metode tentu harus lain, tak bisa lagi kumpul di lapangan buat main bola, atau rapat bersama malam-malam tidak bisa lagi seperti itu," kata JK kepada wartawan di Bandara Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (28/6/2014) pagi.
JK menyebutkan, konsep kampanyenya nanti akan berbeda. Sebab, mereka tak bisa lagi mengawali waktu orasi politiknya di pagi hari, begitupun malam hari.
"Jadi waktu sempit, hanya setelah salat Zuhur sampai jam 5. Itu sesuai. Atau setelah tarawih, itu bisa kumpul. Banyak cara untuk kumpul, seperti bukber, ngabuburit," katanya.
Pasangan Joko Widodo itu juga memnta KPU untuk mengubah jadwal debat cawapres yang akan digelar Minggu (29/6/2014) besok, agar tidak menganggu ibadah solat tarawih. Ia menganjurkan, agar pelaksanaan debat dimulai setelah waktu solat setelah pukul 21.00 WIB.
- Live Report: Prabowo-Hatta Calon presiden dari koalisi merah putih Prabowo Subianto, Sabtu (28/6/2014) hari ini memanfaatkan sisa waktu kampanye untuk menyapa masyarakat Pulau Dewata.
- Live Report: Pilpres Pemerintah Tetapkan Awal Ramadan tahun 1435H Jatuh Pada Minggu 29 Juni 2014
- Live Report: Jokowi-Kalla Masyarakat adat Kutai Barat, Kalimantan Timur mendeklarasikan dukungan ke pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla di tempat bersejarah Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (27/6/2014) siang.
0 comments:
Post a Comment