Sinyal wi-fi yang diberi nama "Al-Quida Free Terror Nettwork" membuat penerbangan di bandar udara Los Angeles dengan tujuan London tertunda selama berjam-jam.
Seorang penumpang menemukan sinyal wi-fi ini di ponsel pintarnya dan kemudian memberi tahu polisi.
Setelah dilakukan investigasi selama beberapa jam, polisi dan otorita bandara menyimpulkan tidak ada ancaman teror dalam penerbangan tersebut.
Penerbangan tersebut dijadwal ulang dan meninggalkan Los Angeles pada hari Senin (27/10).
Stuart Miles dari situs teknologi Pocket Lint mengatakan nama wi-fi bisa diubah sesuai kehendak pemilik.
"Beberapa orang memanfaatkan nama wi-fi sebagai medium iklan untuk menyebarkan pesan-pesan tertentu. Tentu saja ada yang lucu, ada juga yang tidak lucu sama sekali," kata Miles.
Di situs komunitas Reddit, para pengguna mengakui kadang memakai nama yang tidak biasa untuk wi-fi mereka, misalnya "Kendaraan Pengawas FBI" atau "Markas Besar ISIS".
0 comments:
Post a Comment