TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Dua fakultas di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat), yakni Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), terlibat aksi tawuran, Rabu (1/10/2014).
Informasi yang diperoleh Tribun Manado (Tribunnews.com Network), sekitar pukul 17.00 Wita, kemarin dua kelompok mahasiswa dari FEB dan Fisip saling ejek lalu dilanjutkan dengan saling lempar batu.
Begitu memperoleh informasi ini kepolisian dari Polsek Malalayang dan Satuan Sabhara Polresta Manado langsung turun ke lokasi dan membubarkan dua kelompok mahasiswa tersebut.
Tawuran antara dua fakultas ini memaksa pihak rektorat meliburkan mahasiswa Unsrat khususnya di tiga fakultas, Kamis (2/10/2014) hingga Jumat (3/10/2014). Hal ini dilakukan untuk menjaga situasi menjadi lebih buruk lagi.
Wakil Rektor I, Bidang Akademik Unsrat, Prof dr Jimmy Posangi MSc Phd mengatakan, pihaknya memang telah memutuskan untuk meliburkan mahasiswa selama dua hari.
"Tujuan utama dari kebijakan ini adalah untuk menjaga kondusifitas kampus, agar peristiwa yang terjadi baru-baru ini tidak meluas. Nanti setelah ini akan dilakukan pembinaan kepada para oknum mahasiswa," katanya.
Selain dua Fakultas tersebut, pihak rektorat juga ikut meliburkan Fakultas Hukum yang beberapa waktu lalu mahasiswanya terlibat aksi pembakaran gedung Fakultas Teknik.
"Liburnya hanya dua hari, Kamis dan Jumat. Oknum mahasiswa FISIP dan FEB yang terlibat masalah perkelahian sudah diamankan oleh pihak kepolisian," tegasnya.
Diakui juga oleh Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan FISIP Unsrat, DR Ferry Liando, pihaknya sudah menginformasikan kepada dosen terkait libur tersebut.
"Pada dasarnya ini sebagai langkah antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan dan harapannya mahasiswa dapat memahaminya," tandasnya.
Kapolresta Manado Kombes Pol Sunarto melalui Kasubag Humas AKP Johny Kolondam membenarkan adanya tawuran antar mahasiswa Unsrat.
"Situasi sudah kondusif. Personel sudah kami siagakan di lokasi kejadian," jelasnya.(fer/tos)
0 comments:
Post a Comment