Festival film internasional Byron Bay saat ini makin naik daun. Festival tahunan yang diadakan di kota pantai di negara bagian New South Wales, Australia ini, menghadirkan berbagai jenis film dan biasanya diadakan di akhir musim panas.
Kota Byron Bay merupakan salah satu tujuan wisata yang cukup terkenal baik di kalangan backpacker maupun mereka yang berkantong tebal.
"Di Byron, kalau seseorang ingin berdandan seperti peri, bisa saja," cerita direktur festival J'aimee Skippon-Volke. "Saya ingin memastikan festival ini mencerminkan apa yang orang inginkan di sini".
Ia menambahkan, "Saya melihat festival ini sebagai kesempatan untuk menceritakan kisah Byron dan menunjukkan pada orang luar bahwa kita adalah masyarakat yang amat penyayang dan cerdas."
Byron dianggap identik dengan selancar, musik, seni dan lingkungan. Dan ini memang tercermin lewat adanya kategori film tentang selancar, begitu pula penayangan film bertema lingkungan Rise of the Eco Warriors.
Namun, Skippon-Volke ingin agar tema festival yang konon 70 persen audiensnya perempuan tersebut lebih luas dari itu. Contohnya, pada malam pembukaan diputar film When My Sorrow Died: The Legend of Armen Ra and the Theremin, yaitu film tentang budaya dan identitas seksual, dari sudut pandang seorang pengungsi sekaligus musisi dari Iran.
"Kita bisa lebih independen [dibanding festival film besar]. Kami tak akan langsung menghadirkan sesuatu ke festival hanya karena hal itu sedang naik daun. Kita punya banyak pembuat film independen, dan kita kerja langsung dengan mereka, bukan dengan perusahaan distribusi besar," ucapnya.
Menurut Skippon-Volke, festival film internasional Byron Bay amat didukung badan wisata negara bagian, DestinationNSW. Namun, justru kurang dukungan dari badan pemerintah yang menangani pendanaan untuk industri film dan televisi, yaitu Screen NSW dan Screen Australia.
"Salah satu tantangan adalah kurangnya pengakuan dari industri dan pemerintah kami sendiri, tentang betapa pentingnya acara ini," katanya.
Selain itu, festival ini tak termasuk dalam daftar Festival Australia yang dianggap bersifat 'internasional' oleh Screen Australia. Yang masuk hitungan hanyalah festival-festival yang diadakan di kota-kota besar yaitu Sydney,Melbourne, Brisbane dan Adelaide.
Meskipun begitu, festival yang telah dilangsungkan sejak tahun 2006 tersebut tetap memiliki reputasi internasional. Skippon-Valke pun menekankan pentingnya festival film di daerah.
"Saya rasa peran festival film daerah adalah untuk memberitahu masyarakat bahwa mereka memiliki pilihan lain selain film box office. Film kami menyediakan panggung untuk bakat," tutur Skippon-Volke.
0 comments:
Post a Comment