Tribunnews.com, Bandung — Beredar foto seseorang memakai jersey Persib Bandung bertuliskan "PKS" (Partai Keadilan Sejahtera) saat makan bersama Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.
Foto tersebut beredar di akun Twitter @aher_demiz dan menjadi perbincangan di media sosial. Cibiran dan berbagai makian tertuju pada PKS. Misalnya, pemilik akun Twitter @anggicau menilai orang yang membuat kaus tersebut tidak kreatif. "Jersey Persib dijadikeun embel-embel PKS, tuman kalakuan teh teu kreatif (Jersey Persib dijadikan embel-embel PKS, kelakuan tidak kreatif)".
Gubernur Ahmad Heryawan pun angkat bicara terkait beredarnya foto tersebut. "Itu enggak ada kaitannya dengan saya," tepis Heryawan di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Bandung, Jawa Barat, Kamis (27/2/2014).
Heryawan menjelaskan, orang yang memakai kaus Persib berlogo PKS itu adalah simpatisan Persib sekaligus simpatisan PKS. "Itu simpatisan PKS dan simpatisan Persib juga," katanya.
Heryawan menegaskan, logo PKS di jersey Persib itu buatan sendiri, tidak diproduksi masif. "Itu baju buat sendiri, mungkin dia beli jersey Persib terus disablon sendiri, jadi bukan untuk dipolitisasilah," katanya.
Menurut Heryawan, hal tersebut bukan sebuah masalah dan tidak perlu dibesar-besarkan karena itu hak pribadi seorang dengan kreativitasnya.
"Kalau seseorang punya kaus biru, terus bobotoh Persib, terus bikin sendiri (lambang PKS-nya), ada masalah enggak? Enggak kan? Yang salah itu kalau Ahmad Heryawan membuat (kaus) masif, misalnya kausnya bikin banyak, bikinnya 2.000 terus diorder. Itu baru salah, ini kan enggak, yang buatnya juga cuma orang itu aja, cuma satu," ungkap Heryawan.
Masalah seperti ini, kata Heryawan, sebenarnya tidak perlu digembar-gemborkan karena ini hanyalah seorang simpatisan dua lembaga, yakni Persib dan PKS, yang mengekspresikan kekagumannya terhadap kedua lembaga itu.
"Jadi sebenarnya ini adalah hak dia (pemakai baju) sebagai bangsa. Wajar kan kalau berkreasi, menghadirkan kreativitasnya dengan membuat kaus Persib dan berlogo PKS, enggak ada salahnya kalau menurut saya," katanya.
Heryawan menambahkan, ada orang yang sengaja membesar-besarkan masalah tersebut dan diarahkan kepada dirinya.
"Justru ini masalahnya, masalah pribadi, terus ditujukan kepada saya. Justru ini adalah politisasi kalau menurut saya. Yang membesar-besarkan itu yang memolitisasi malahan," tegasnya.
Heryawan menjelaskan, orang yang memakai kaus Persib berlogo PKS itu hadir ketika ada pertemuan Persib dengan Gubernur di Gedung Pakuan pada Sabtu lalu.
"Ya, jadi kan ada pertemuan. Saya sedang makan, terus ada orang itu nyamperin saya dan duduk bareng saya, terus foto-foto," katanya.
Namun, akhirnya foto tersebut malah beredar di Twitter dan memicu banyak cibiran, makian, dan kata-kata kasar. "Saya kecewa dengan itu," keluhnya.
0 comments:
Post a Comment