TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Cardig Air sebagai perusahaan angkutan barang, siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (perdagangan bebas) di tahun 2015. Bekerjasama dengan Qatar Airways, Cardig Air siap bersaing dengan angkutan cargo di kelas internasional.
"Gempuran penerbangan asing, kita bukan bertahan tapi siap bekerjasama," ujar CEO Cardig Air Boyke P Subroto, Senin (28/4/2014).
Kerjasama antara Cardig Air dan Qatar Airways bisa memasok barang dari negara GSS (Saudi Arabia, Kuwait, The United Arab Emirates, Qatar, Bahrain dan Oman). Boyke mengungkapkan seiring kerjas ama dengan Qatar Airways, pihaknya bisa menjangkau pengiriman sampai benua Amerika dan Eropa.
"Dengan adanya Qatar Airwas kita dimungkinkan bawa barang keluar bisa Amerika dan Eropa," ungkap Boyke.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bakti mengungkapkan potensi angkutan cargo dalam negeri masih bisa berkembang. Dari data tahun 2011 angkutan cargo domestik mencapai 483 ton, di 2012 naik 517 ton, tapi turun sedikit di 2013 sebesar 516 ton.
"Kargo Internasional naik, domestik naik tapi turun sedikit, tapi bisa naik dan berkembang lagi," ujar Herry.
0 comments:
Post a Comment