Laporan Wartawan Sriwijaya Post Andi Wijaya
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Mawarti Diah Histarini Ardi (19), gadis remaja ini sudah hilang selama dua pekan terakhir.
Diah diduga diculik pacarnya RA (22), saat sedang joging sore di kawasan Dekranasda Jl Gubernur HA Bastari, Kamis (13/3/2014).
Hilangnya korban ini dilaporkan ayah kandungnya, Lamidi (48) ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolresta Palembang.
Berdasarkan laporan polisi nomor LP/B-858/III/2014/Resta/Sumsel, Lamidi khawatir bakal terjadi yang tidak diinginkan terhadap anak gadisnya itu.
"Sudah dua minggu anak saya sudah tidak pulang ke rumah. Diah diculik oleh pacarnya saat joging sore di Dekranasda. Ketika ditelepon, telepon Diah sudah tidak aktif lagi," kata Lamidi ketika ditemui di SPKT Mapolresta Palembang, Senin, (31/3/2014).
Menurut Lamidi, ia mengetahui anaknya diculik RA, berrdasarkan pengakuan adik korban Mustika Bayu Hari Murdani (16).
Saat itu, Mustika ikut joging bersama kakaknya Diah. Dia melihat sendiri kakaknya dipaksa RA untuk pergi.
Reskrim Polresta Palembang Komisaris Djoko Julianto, membenarkan telah menerima laporan pihak korban.
Menurutnya, laporan dugaan penculikan tersebut sedang dalam penyelidikan dan petugas juga mencari keberadaan pelaku.
"Keterangan saksi dan orang tua orang sudah dimintai, laporan akan kami kembangkan identitas terlapor sudah dikantongi," tutup Djoko, singkat.
0 comments:
Post a Comment