Wednesday, December 31, 2014

Sedikitnya 33 tewas dalam bom bunuh diri di Yaman




Seorang pengebom bunuh diri di kota Ibb, Yaman selatan, menewaskan sedikitnya 33 orang dan sejumlah lainnya cedera, menurut sumber-sumber medis.


Sasaran ledakan tampaknya sebuah pusat kebudayaan, tempat kelompok pemberontak Houthis, berkumpul untuk sebuah perayaan keagamaan.


Laporan-laporan menyebutkan gubernur Ibb dilaporkan termasuk salah seorang yang cedera.


Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan Rabu (31/12) namun dalam beberapa waktu belakangan, Houthis menuduh Al-Qaida di Semenanjung Arab, AQAP, melakukan serangan.


Pertengahan Desember, dua serangan bom mobil yang berbarengan di Provinsi Bayda menewaskan sedikitnya 25 orang, dan 15 di antaranya adalah anak-anak.


Seorang juru bicara Houthis, Abdel Baki, menggambarkan serangan hari Rabu sebagai "pembunuhan massal".


Kelompok Houthis, yang merupakan umat Syiah, berhasil memasuki ibu kota Sanaa awal tahun ini dan memperkuat pengaruhnya dalam bulan-bulan berikutnya.


Beberapa kali terjadi bentrokan antara mereka dengan beberapa kelompok suku dan juga kelompok milisi Sunni. Houthis juga ikut berperang melawan milisi AQAP.


Houthis berasal dari masyarakat minoritas Zaidi Syiah dan melancarkan pemberontakan sejak tahun 2004 untuk memperjuangkan otonomi yang lebih besar di Provinsi Saada, di sebelah utara negara itu.






0 comments:

Post a Comment