Lima pria yang ditahan di penjara Amerika Serikat di Teluk Guantanamo di Kuba selama lebih 10 tahun telah dipindahkan ke Kazakhstan, kata Pentagon.
Tiga warga Yaman dan dua dari Tunisia tersebut ditangkap di Pakistan karena diduga anggota milisi terkait al-Qaeda.
Pejabat AS mengatakan pria yang tidak pernah didakwa tersebut, sudah tidak menjadi ancaman.
Para pejabat mengatakan 28 tahanan dibebaskan dari penjara tersebut tahun ini, yang merupakan jumlah terbesar sejak Presiden Barack Obama berkuasa pada tahun 2009.
Langkah ini merupakan bagian dari usaha presiden untuk menutup penjara kontroversial yang mulai beroperasi setelah serangan 9/11 terhadap AS.
Permulaan bulan ini, empat tahanan Afghanistan dipindahkan, sementara enam tahanan lainnya diterbangkan ke Uruguay.
Pernyataan terbaru ini menjadikan jumlah tahanan penjara Guantanamo turun menjadi 127 orang, kata Pentangon hari Selasa.
Lima pria tersebut "didukung sepenuhnya untuk dipindahkan" setelah peninjauan kasus mereka oleh gugus tugas antar lembaga, tambah Pentagon.
Ini adalah pertamakalinya Kazakhstan menerima tahanan Guantanamo.
0 comments:
Post a Comment