TRIBUNNEWS.COM - Ajax Amsterdam bertandang ke APOEL FC untuk pertandingan kedua Grup F Liga Champions, Rabu (1/10). Klub Belanda itu berharap bisa mengakhiri rekor buruk tidak pernah menang dalam tujuh laga tandang terakhir di kompetisi elite Eropa tersebut.
Skuat asuhan Frank de Boer bangkit dari ketinggalan satu gol pada pertandingan perdana grup melawan Paris Saint-Germain di Amsterdam Arena, Kamis (18/9/2014).
Yang lebih mengkhawatirkan adalah buruknya rekor tandang "Anak Dewa" Ajax. Apalagi, mereka bergabung di grup berat, bersama PSG dan Barcelona.
Ajax tak pernah mengecap kemenangan saat berlaga di kandang lawan sejak kali terakhir mereka meraih kemenangan, Desember 2011, di Dinamo Zagreb.
Namun, klub juara Liga Belanda itu terbang ke Syprus dengan spirit tinggi setelah menghantam tuan rumah NAC Breda 5-2 akhir pekan lalu. Striker asal Islandia Kolbeinn Sigthorsson mencetak hatrik atau tiga gol.
Ini merupakan pertemuan pertama antara Ajax dan APOEL. Tapi, Ajax punya kenangan manis jika bertemu klub-klub Syprus. Kunjungan terakhir mereka ke sana berakhir dengan kemenangan atas Apollon Limassol 3-0 pada Piala UEFA 2001-2002.
Meski belum mendapatkan poin, APOEL mendapat tambahan keyakinan dari penampilan heroik mereka ketika kalah 0-1 di Barcelona. Rapor kandang APOEL di Liga Champions penuh warna, menang tiga kali dan kalah empat kali dari dua partisipasi sebelumnya.
Baca di Koran Super Ball, Selasa (30/9/2014)
0 comments:
Post a Comment