Monday, September 29, 2014

Panglima TNI: Investigasi TNI Vs Polri di Batam Mendekati Final




Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Moeldoko menyebutkan, hasil investigasi gabungan antara pihaknya dan kepolisian terkait kasus empat anggotanya yang ditembak oknum Brimob di Batam, hampir rampung.


"Untuk Batam, saat ini sudah hampir final mendekati final lah. Sudah ada kesimpulan," kata Moeldoko usai membuka babak final kejuaraan nasiona Lomba Unjuk Gelar dan Konser Musik Harmoni 2014 di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (30/9/2014).


Dikatakan Moeldoko, pihaknya juga sudah mendapat laporan dari tim investigasi. Menurutnya koordinasi dengan Kapolri Jenderal Sutarman terkait hasil investigasi yang dilakukan tim gabungan.


"Saya sudah ketemu Kapolri agar klir antara Kahumas nanti akan kumpul dengan tim investigesi dan menjelaskan kondisi seperti apa dan langkah-langkah yang akan diambil. Jangan tanya saya," lanjutnya.


Meski sudah ada kesimpulan, Moeldoko enggan membocorkan sedikit hasil investigasi yang dilakukan tim. Dia memilih menunggu hasil pertemuan antara Kadiv Humas Mabes Polri dan Kapuspen TNI. Moeldoko juga tak mau mengungkap kapan hasil investigasi itu diumumkan.


"Secepatnya. Saya sudah koordinasi dengan Kapolri hari ini mungkin antara Kahumas akan bersatu bertemu dengan tim investigasi dan siaran pers," kata Moeldoko.


Diberitakan, empat prajurit TNI dari anggota Yonif 143 Tuah Sakti dengan anggota Brimob Batam, Kepulauan Riau terjadi Minggu 21 September lalu. Kejadian itu berawal saat anggota Ditkrimsus dan Gegana Brimob Polda Kepri menggerebek gudang yang diduga tempat penimbunan BBM jenis solar milik Noldy yang diduga ilegal.


Akibat kejadian itu, 4 prajurit TNI harus merasakan timah panas dari anggota Brimob. Selain luka tembak, mereka juga mengalami luka-luka akibat dugaan pengeroyokan anggota Brimob.







0 comments:

Post a Comment