Kepolisian Italia menangkap 163 orang di beberapa kota dalam operasi atas kelompok mafia yang dianggap paling berpengaruh di negara itu.
Sebagian besar penangkapan dilakukan di Italia bagian utara, tempat kelompok Ndrangheta berkembang dalam beberapa tahun belakangan dengan dominasinya dalam perdagangan kokain di kawasan Eropa.
Dalam konferensi persnya, jaksa wilayah Bologna, Roberto Alonso, menjelaskan 40 ditangkap di wilayah Calabria, yang merupakan 'kampung halaman' Ndrangheta, Italia selatan, namun 117 ditangkap di kawasan utara Italia, yang lebih makmur secara ekonomi.
Ndrangheta saat ini diangap sebagai kelompok mafia yang paling berpengaruh di Italia, melewati Cosa Nostra di Sisilia dan Camorra di Napoli.
Jaksa nasional untuk kejahatan mafia, Franco Roberti, memuji operasi Rabu 28 Januari dengan mengatakan penangkapan itu sebagai 'bersejarah dan tidak pernah terjadi sebelumnya'.
"Ini merupakan langkah yang mengesankan dan menentukan melawan mafia di utara. Kelompok itu tertanam dalam dan merupakan organisasi kriminal yang berbahaya," katanya kepada kantor berita AFP.
Aparat keamanan Italia belakangan ini meningkatkan operasi untuk memberantas kejahatan. Pekan lalu polisi menangkap 31 orang di ibukota Roma terkait dengan dugaan perdagangan narkoba.
Bulan November lalu, puluhan ditangkap di Milan dan sekitarnya dengan tuduhan antara lain pemerasan.
0 comments:
Post a Comment