Wednesday, July 30, 2014

Warung Dadakan di Sepanjang Pantura Pindah ke Arah Balik


Warung Dadakan di Sepanjang Pantura Pindah ke Arah Balik
net

Warung Dadakan di Jalur Mudik Pantura







TRIBUNNEWS.COM, CIREBON- Setelah Lebaran, sebagian warung dadakan di sepanjang Pantura Subang, Indramayu hingga Cirebon sudah dibongkar. Namun sebagian lagi banyak yang pindah ke jalur Jateng-Jakarta dari semula di jalur Jakarta-Jateng.



Seperti terpantau Rabu (30/7/2014) pagi di Indramayu. Banyak warung dadakan yang pindah ke arah balik. Semula, warung itu berada di arah mudik.



Warung dadakan kerap menjamur saat musim mudik Lebaran. Warung-warung sederhana itu terbuat dari bambu dengan atap dari terpal seadanya. Didirikan di pinggir jalan dengan ukuran rata-rata 2x2 meter atau 2x3 meter, rata-rata buka nyaris 24 jam.



Warung-warung itu menjajakan aneka manakan dan minuman. Namun sebagian besar adalah makanan instan dan cepat saji seperti mi instan, kopi, susu, dan aneka minuman ringan.



Meski harga makanan dan minuman yang ditawarkan di warung dadakan itu relatif mahal, namun banyak pemudik yang terbantu. Buktinya setiap musim mudik banyak pemudik yang mampir dan warung dadakan pun selalu ada dari tahun ke tahun. (roh)







0 comments:

Post a Comment