Saturday, September 27, 2014

Australia Bahas Dimulainya Keterlibatan Militer Australia di Irak






Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop tengah menantikan pertemuan dengan pemimpin negara-negara Anggota Badan Keamanan PBB yang akan berkumpul guna membahas keterlibatan Australia di Irak.


Perdana Menteri Tony Abbott tiba di Canberra Minggu pagi (28/9) setelah menghadiri sidang PBB di New York, dimana ia memaparkan keterlibatan Australia dalam kampanye internasional melawan kelompok teroris Negara Islam Irak Suriah (ISIS).


Australia telah mengirimkan 600 personil militer dan 8 pesawat tempur F/A-18F Super Hornet ke Uni Emirat Arab dalam persiapan bergabung dengan pasukan internasional untuk menggempur ISIS di Irak.


Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop mengatakan Abbott akan menggelar pertemuan tingkat tinggi, termasuk rapat kabinet yang akan membahas kapan waktunya militer Australia melakukan operasi militernya di Irak.


"Saya sudah dihubungi oleh Abbott yang mengatakan dirinya akan menggelar rapat dengan komite pertahanan nasional pekan ini," kata BIshop dalam program Insiders ABC.


"Dan dalam rapat dengan komite itulah kita akan mendengarkan masukan dari para pakar - termasuk Panglima Pertahanan Australia, Badan Intelegen dan Kepolisian Federal Australia." paparnya.


"Akan ada pembahasan juga mengenai apa yang kami dapatkan dari pertemuan di New York lalu," tambahnya.


Bishop mengatakan hasil dari rapat dengan Komite itu akan menjadi bahan pengambilan keputusan ditingkat menteri yang kemungkinan akan digelar pekan ini. Ia juga menambahkan pertempuran di Suriah memiliki situasi yang berbeda, dan untuk saat ini Australia masih akan tetap memfokuskan perhatiannya pada Irak.


"Australia telah diminta untuk mendukung pemerintahan Irak. Dan oleh karena itu kita akan melakukan tindakan sesuai dengan permintaan tersebut dan itulah yang akan menjadi misi kita," kata Bishop.







0 comments:

Post a Comment