TRIBUNNEWS.COM, BEKASI -- Orang tua korban tewas mengenal dekat sopir odong-odong yang ditabrak truk molen di depan PT Hankook, kawasan industri Delta Silikon 5, Desa Cibatu, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Selasa (5/6/2014) sore.
Odong-odong yang menggunakan penggerak utama kendaraan berpelat nomor polisi T1115DL itu dikemudikan oleh Udin.
"Saya kenal banget sama Bang Udin. Saya suka sms-in dia kalau anak saya mau naik odong-odong dia," tutur Nyonya Nashiratul Faizah (29), ibu kandung Wafa Fauziah Assaidah (3), Rabu (7/5/2017).
Wafa adalah salah satu dari empat korban tewas akibat kecelakaan itu. "Anak saya hampir tiap sore naik odong-odong itu. Dua anak bayarnya Rp5.000, kira-kira sejam perjalanan," imbuhnya.
Menurut Nyonya Nashiratul Faizah, biasanya penentuan rute perjalanan odong-odong itu sesuai permintaan penumpang. Sementara lokasi kecelakaan Selasa (5/5) sore itu berada lumayan jauh dari rumah mereka.
"Biasanya deketan saja rutenya, sesekali pernah juga keluar perumahan, tapi nggak pernah ada masalah. Ini kan namanya musibah," tutur guru TK Rahman Hakim, Serang Baru itu. (Ichwan Chasani)
0 comments:
Post a Comment