Sunday, August 31, 2014

Gerbong Eksekutif Ditambah di KA Kamandaka Jurusan Purwokerto-Semarang


Gerbong Eksekutif Ditambah di KA Kamandaka Jurusan Purwokerto-Semarang
Tribunnews.com/Willy Widianto

KA Argo Dwi Pangga tujuan Solo Balapan-Jakarta berhenti di stasiun Purwokerto







Laporan Reporter Tribun Jogja, Rento Ari Nugroho


TRIBUNNEWS.COM, PURWOKERTO - Untuk meningkatkan pelayanan terhadap penumpang pada rute Purwokerto-Semarang, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop V Purwokerto akan menambah layanan baru kelas eksekutif pada rangkaian kereta api Kamandaka jurusan Purwokerto-Semarang.


Manajer Humas PT KAI Daop V Purwokerto, Surono mengatakan, KA baru kebanggaan masyarakat Banyumas yang sejak awal peluncurannya hanya dilayani dengan kereta kelas Ekonomi AC ini, akan ditambah lagi dengan kereta kelas eksekutif. Kelas ini akan lebih nyaman dan representatif.


Penambahan layanan kelas eksekutif pada KA Kamandaka ini akan mulai dilaksanakan PT KAI Daop 5 Purwokerto pada perjalanan hari Jumat (5/9/2014) pekan depan. "Tahap awal kami akan menambahkan satu kereta kelas eksekutif dengan kapasitas 54 seat. Jika ternyata permintaan besar kami akan tambah lagi," jelasnya dalam siaran persnya yang diterima Tribunjogja.com, Minggu (31/8/2014).


Jika tarif KA Kamandaka untuk kelas Ekonomi AC sebesar Rp. 70 ribu untuk jarak Purwokerto- Semarang atau sebaliknya, tarif untuk kelas eksekutif ini akan berada pada kisaran harga antara Rp 150.000 (Batas Bawah) hingga Rp 250.000 (Batas Atas).


Penambahan layanan kelas eksekutif pada KA Kamandaka ini dilakukan melihat besarnya animo masyarakat pada KA ini. Saat ini tingkat okupansi rata- rata KA Kamandaka untuk rute Purwokerto- Semarang mencapai 770 penumpang atau 121 persen per hari.


Okupasi untuk rute Semarang-Purwokerto bahkan lebih tinggi lagi, yakni rata- rata mencapai 860 penumpang atau 134 persen per hari. Tingginya okupasi yang melebihi 100 persen pada KA Kamandaka ini terjadi karena begitu dinamisnya trayek penumpang yang naik KA ini.


"Meskipun kapasitas penumpang tetap dibatasi 100 persen, okupasi riil Kamandaka saat ini lebih tinggi karena banyak penumpang yang turun dan naik di stasiun antara seperti Slawi, Tegal, Pemalang dan Pekalongan," imbuh Surono.


Dengan penambahan layanan kelas eksekutif ini diharapkan akan semakin meningkatkan pelayanan KA Kamandaka. Disamping waktu tempuh yang lebih cepat dibanding transportasi jalan raya, masyarakat juga akan diberikan pilihan kelas kereta yang bervariasi sesuai dengan keinginan.







0 comments:

Post a Comment