Saturday, August 30, 2014

Pasukan Filipina di Suriah 'diserang'




Pasukan penjaga perdamaian Filipina yang terjebak oleh pemberontak Suriah di dataran tinggi Golan "diserang", kata Menteri Pertahanan Filipina Voltaire Gazmin.


Dia mengatakan serangan itu dimulai Sabtu (30/08), tapi tidak memberikan rincian akan adanya korban.


Gazmin mengatakan kepada wartawan hari Sabtu bahwa tentara Filipina diserang di satu pos yang diidentifikasi sebagai kamp 68.


Sedangkan tentara Filipina yang berbasis di kamp 69 dikatakan aman.


Dalam beberapa hari terakhir para pemberontak Suriah menyandera 44 penjaga perdamaian Fiji dan mengepung 75 orang Filipina yang bertugas di dua pos Perserikatan Bangsa-Bangsa yang berbeda.


Para pemberontak juga telah menguasai titik persimpangan ke Golan yang diduduki Israel.


Israel merebut sebagian besar dataran tinggi Golan di selatan-barat Suriah, selama perang enam hari pada tahun 1967.


Para pemberontak diyakini termasuk anggota al-Nusra, afiliasi al-Qaeda di Suriah.


PBB mengutuk tindakan para pemberontak.


Pekan lalu pemerintah Filipina mengatakan akan memulangkan 331 pasukan penjaga perdamaiannya di Golan pada bulan Oktober karena memburuknya situasi keamanan di sana.






0 comments:

Post a Comment