TRIBUNNEWS.COM -- SELAMA Selama empat hari, mulai Rabu-Sabtu (27-30/8) gedung DPRD Sumedang dipastikan kosong dari aktivitas anggota dewan. Pasalnya selama empat hari para legislator yang baru dilantik 13 Agustus itu, mengikuti orientasi anggota DPRD di Bandung.
"Selama empat hari, 50 anggota DPRD Sumedang mengikuti orientasi anggota Dewan yang dilaksanakan Badan Diklat Daerah Provinsi Jabar bekerja sama dengan LPM Unpas Bandung," kata Ketua Sementara DPRD Sumedang Dede Suwarman, Rabu (27/8/2014).
Orientasi DPRD Sumedang ini bersamaan dengan DPRD dari Bogor dan Karawang. Biaya orientasi ini dibebankan pada anggaran sekretariat DPRD Sumedang. Biaya yang dibutuhkan untuk orientasi di Bandung selama empat hari mencapai Rp 4,5 juta per orang atau mencapai Rp 225 juta.
"Standar harga untuk biaya orientasi itu Rp 4,5 juta per orang atau dengan jumlah 50 anggota DPRD mencapai Rp 225 juta," kata anggota Fraksi PPP yang juga mantan Sekretaris Badan Anggaran DPRD Sumedang, Nurdin Zen.
Menurut Nurdin, alokasi dana Rp 225 juta itu diserahkan ke penyelenggara orientasi yakni Badan Diklat Daerah Pemprov Jabar. "Untuk anggota DPRD masih ada uang transpor yang besarnya Rp 300 ribu," katanya.
Seusai mengikuti orientasi, para legislator ini masuk kerja pada Senin (1/9) dan menggelar paripurna untuk membahas pembentukan dua panitia khusus dan Kelompok Kerja. Pansus dibentuk untuk membas Tata Tertib DPRD dan Perubahan APBD 2015. (std)
0 comments:
Post a Comment