TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Sebuah tower setinggi 30 meter milik PT PLN runtuh di Kecamatan Pakenjeng, Kamis (28/8/2014). Runtuhnya tower tersebut diduga disebabkan besi siku tower yang dicuri orang tak bertangung jawab.
Humas PLN Area Garut, Wahyudin, mengatakan tower yang runtuh tersebut adalah tower nomor 16, berlokasi di Kampung Pasir Tonggeret, Desa Jayamekar, Kecamatan Pakenjeng, sekitar enam kilometer dari Gardu Induk Sumadra.
Lokasi tower tersebut jauh dari kawasan permukiman warga sehingga tidak sampai menimpa rumah atau menimbulkan korban. Namun, sejumlah pepohonan dan kebun di sekitar tower ikut rusak akibat tertimpa reruntuhan tower.
Runtuhnya tower pada dini hari tersebut, tutur Wahyudin, telah menyebabkan putusnya aliran listrik di daerah Pameungpeuk, dengan jumlah pelanggan mencapai 73.000. Tak hanya di Pameungpeuk, pemadaman listrik akibat runtuhnya tower ini pun terjadi di sebagian Tasikmalaya dan Cianjur.
Kamis pagi, tinggal 117 gardu yang masih padam dan sekitar pukul 10.00, sudah mencapai 90 persen pelanggan yang bisa kembali menikmati aliran listrik.
"Beruntung, tadi siang bisa dibantu dengan suplai dari Gardu Induk Garut dan Gardu Induk Cukul Bandung, sehingga saat ini 90 persen di antaranya sudah bisa menyala kembali," ujar Wahyudin, Kamis (28/8/2014). (sam)
0 comments:
Post a Comment