TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada-ada saja ulah pasangan sejoli yang sedang kasmaran ini. Bukannya melaju fokus dengan motor Honda Beat bernopol B 3629 KEQ yang ditumpanginya, mereka malah main 'suap-suapan' saat di atas motor.
Akibatnya, Ruben Eben Haezer (19) pengendara motor mesti meregang nyawa saat motornya menghantam truk yang terpakir di Jalan Raya Bekasi, Klender, Pulogadung Jakarta Timur pada Selasa (26/8/2014) siang. Sedangkan, kekasihnya Peggy Nawati Halim (19) mengalami luka parah di bagian kepala dan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Persahabatan, Jakarta Timur untuk mendapatkan perawatan.
Desi (26), salah seorang saksi mata mengatakan, kejadian ini berawal saat Peggy menyuapi sebotol minuman ke kekasihnya di saat Ruben memegang kendali motor. Secara bersamaan, kendaraan yang ditumpangi keduanya melaju dengan kecepatan tinggi.
Ruben yang pandangannya agak menoleh ke belakang, tidak sadar bahwa di depannya ada truk bernopol B 9677 SV sedang terparkir. Seketika motor yang mereka tumpangi langsung menghantam bagian belakang truk.
"Pas nabrak, motornya langsung masuk ke dalam kolong truk," kata Desi.
Menurut Desi, akibat insiden itu Ruben mengalami luka parah di bagian kepala hingga mahasiswa di Universitas Jayabaya ini meregang nyawa di lokasi kejadian. Sedangkan teman wanitanya kritis dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Persahabatan (RSUP).
Ditemui di RSUP, Mitha selaku ibu korban mengatakan, terakhir Ruben pamit hendak pergi ke kampus bersama kekasih yang sudah dikencaninya selama satu tahun. Ia pun tak menyangka, kepergian anak bungsu dari tiga bersaudara itu malah untuk selamanya.
"Tadi dia pamit mau pergi ke kampus sama Peggy, ternyata kecelakaan dan meninggal," kata Mitha.
Sementara itu, truk yang ditabrak korban kini diamankan ke penampungan Dishub khusus truk, di daerah Cakung. Sedangkan, motor korban dibawa ke Satuan Unit Laka Lantas Wilayah Jakarta Timur. (Fajar Al Fajri)
0 comments:
Post a Comment