TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat dikabarkan sudah solid mendukung Achsanul Qosasi menjadi anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Keputusan tersebut diambil usai kandidat lain dari partai Demokrat Andi Timo Pangerang mengundurkan diri dari pencalonan anggota BPK.
"Kalau Andi Timo Pangerang sudah ketemu pimpinan partai dan pimpinan fraksi bahwa beliau mengundurkan diri. Jadi kita solid mendukung Achsanul Qosasi," kata Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya dalam pernyataannya, Selasa(26/8/2014).
Dengan solidnya dukungan tersebut kata Teuku Riefky nanti akan ada instruksi khusus dari fraksi partai Demokrat kepada para anggotanya agar memilih Achsanul Qosasi menjadi anggota BPK.
"Fraksi Partai Demokrat juga berkomunikasi dengan fraksi-fraksi lain," kata Teuku Riefky.
Untuk diketahui, Anggota Komisi XI DPR Achsanul Qosasi ikut menjalani proses uji kelayakan dan kepatutan anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Achsanul merupakan anggota Fraksi Demokrat.
Dikonfirmasi mengenai keikutsertaan dalam proses seleksi anggota BPK, Achsanul mengaku siap mundur dari keanggotaan Demokrat bila terpilih.
Achsanul mengakui masih ada kecurigaan dari sejumlah pihak mengenai transparansi yang dilakukan BPK. Padahal roh utama BPK adalah independensi.
Selain Achsanul ada beberapa nama politisi lainnya yang ikut seleksi calon anggota BPK, diantaranya Andi Timo Pangerang(Partai Demokrat) dan Harry Azhar Aziz(partai Golkar).
0 comments:
Post a Comment